Sabtu, 10 Januari 2009

Air dan Api

2 hari yang lalu, saya minta ditemenin dan diajarin belajar sama seorang teman buat nghadepin UAS. Dalam belajar,kami sampai di suatu situasi yang ngebahas sebuah topik kecil tentang gas pembakar yang dipake untuk analisis suatu sampel.

Terus saya dan dia terlibat sebuah pembicaraan yang di luar materi ujian (yah sebenernya sih emang dari awal lebih banyak neggosipnya daripada belajar),sebuah pembicaraan yang sok berteori.

Saya bilang,"Hebat yah,air itu campuran sempurna,kan kesusunnya dari gas Hidrogen dan gas Oksigen, dan dua gas itu sama-sama punya sifat membakar dan gampang terbakar, tapi kalo mereka bergabung dengan komposisi yang sama 1:1, malah jadi air,cair"

Teman saya ini bilang,"iya yah,campuran keduanya adalah yang memadamkan (pembakaran) dari keduanya itu sendiri"

dan saya jadi berpikir kaloo.....kita semua ini punya pilihan.Punya dua sisi mata uang sebagai manusia,punya sisi atau rasa marah dan punya rasa sabar dalam menghadapi suatu masalah. Untuk marah. Untuk sabar dan berhenti marah-marah. Itu adalah pilihan kita sendiri.Diri kita sendiri yang bisa memadamkan rasa marah itu dengan sabar. Atau dalam hal lain, kalo orang yang sama-sama marah ketemu,tapi pas ketemu mereka mau meletakkan egonya masing-masing, padam juga kan rasa marah itu?

But, Is it just that simple?

"....hidup bagaikan air dan api..." Air dan Api by Naif

1 komentar:

  1. hidup itu emang pilihan tris

    kita bisa jadi apapun yang kita mau...

    "life is all about choices"

    sekarang tinggal kita nya mau jadi apah...

    BalasHapus